Dua menit waktu yang singkat. Apa yang akan kita lakukan jika hanya di beri waktu dua menit?! untuk mendengarkan satu lagu saja tidak cukup, telepon?! chatting?! atau main COC. Bulan April 2014 saya memanfaatkan waktu dua menit itu untuk membuat video tentang lingkungan. Sebuah bank swasta nasional mengadakan kompetisi mengenai video bertemakan pendidikan, kesehatan, lingkungan, desa wisata dan budaya. Maksimal video yang boleh di ikut sertakan dalam kompetisi minimal 58 detik maksimal 2 menit.
Saya dan 2 sohib saya, mas adi & mas cris mengikuti kompetisi itu dengan membuat video tentang lingkungan. Idenya sederhana mengajak orang untuk mengurangi penggunaan kantong plastik dan beralih menggunakan tas yang bisa digunakan lagi bahasa gaulnya reusable bag atau goody bag. Mulai dari persiapan konsepnya sampai videonya jadi, memakan waktu hampir dua minggu lamanya. Proses shootingnya hanya satu hari dengan bermodalkan handphone sebagai alat rekamnya, tetapi proses editing-nya memakan waktu yang lama.
Karena kami sangat amatiran di bidang ini, kami harus belajar Adobe Premiere dan Adobe After Effect agar video yang kami buat menjadi bagus dan hanya dua menit maksimal lamanya dengan kualitas HD. Zaman sekarang video dengan kualitas non-HD bakal pecah-pecah kalau di tonton jadi tidak menarik videonya. Hampir seminggu kami bergadang setiap malam, untuk melakukan proses editing. Kami mengejar target mendaftarkan video ini seminggu sebelum penutupan, agar video kami ada cukup waktu untuk di lihat di youtube sebelum penilaian. Karena ada kategori pemenang video favourite dengan like terbanyak. Penasaran bagaimana videonya?!
Ini dia, saya persembahkan video yang kami buat.
Awal Mei 2015, pengumuman tiba. Nama kami tidak ada di daftar 10 pemenang video tersebut. Padahal kami cukup optimis memenangkan kompetisi ini. Tapi kami tidak kecewa, mas adi yang selalu mengingatkan saya. "Tidak masalah kan kita tidak menang" begitu katanya. Memang tidak masalah, saya belajar banyak dari pembuatan video yang hanya dua menit. Saya belajar proses pengambilan gambar yang tidak cukup satu kali ambil selesai. Perlu lebih dari satu kali untuk menghasilkan adegan yang pas, angle yang cocok, dan tidak monoton. Begitu juga dengan proses editing, saya perlu belajar dari aplikasi yang belum pernah saya gunakan. Cari tutorial kanan dan kiri, saya menikmati proses itu meskipun sampai begadang.
Naah, gara-gara pengalaman ini ada quote menarik nih. Semoga saja masih original dari saya. Belum pernah ada orang yang membuatnya, hahaa.
Saya dan 2 sohib saya, mas adi & mas cris mengikuti kompetisi itu dengan membuat video tentang lingkungan. Idenya sederhana mengajak orang untuk mengurangi penggunaan kantong plastik dan beralih menggunakan tas yang bisa digunakan lagi bahasa gaulnya reusable bag atau goody bag. Mulai dari persiapan konsepnya sampai videonya jadi, memakan waktu hampir dua minggu lamanya. Proses shootingnya hanya satu hari dengan bermodalkan handphone sebagai alat rekamnya, tetapi proses editing-nya memakan waktu yang lama.
Karena kami sangat amatiran di bidang ini, kami harus belajar Adobe Premiere dan Adobe After Effect agar video yang kami buat menjadi bagus dan hanya dua menit maksimal lamanya dengan kualitas HD. Zaman sekarang video dengan kualitas non-HD bakal pecah-pecah kalau di tonton jadi tidak menarik videonya. Hampir seminggu kami bergadang setiap malam, untuk melakukan proses editing. Kami mengejar target mendaftarkan video ini seminggu sebelum penutupan, agar video kami ada cukup waktu untuk di lihat di youtube sebelum penilaian. Karena ada kategori pemenang video favourite dengan like terbanyak. Penasaran bagaimana videonya?!
Ini dia, saya persembahkan video yang kami buat.
Awal Mei 2015, pengumuman tiba. Nama kami tidak ada di daftar 10 pemenang video tersebut. Padahal kami cukup optimis memenangkan kompetisi ini. Tapi kami tidak kecewa, mas adi yang selalu mengingatkan saya. "Tidak masalah kan kita tidak menang" begitu katanya. Memang tidak masalah, saya belajar banyak dari pembuatan video yang hanya dua menit. Saya belajar proses pengambilan gambar yang tidak cukup satu kali ambil selesai. Perlu lebih dari satu kali untuk menghasilkan adegan yang pas, angle yang cocok, dan tidak monoton. Begitu juga dengan proses editing, saya perlu belajar dari aplikasi yang belum pernah saya gunakan. Cari tutorial kanan dan kiri, saya menikmati proses itu meskipun sampai begadang.
Naah, gara-gara pengalaman ini ada quote menarik nih. Semoga saja masih original dari saya. Belum pernah ada orang yang membuatnya, hahaa.
semua tidak akan sia-sia @Kisah_Motivasi @creazz7 #MemeQuoteKisahMotivasi pic.twitter.com/ANTpQT8IKF
— bayTIOmo ® (@baymawarto) May 16, 2015
0 Comments:
Post a Comment