
Namanya juga anak rantauan, jarang bertemu dengan orang tua. Ketika Orang tua datang berkunjung ke Jogja untuk menengok anak tercintanya ini (a.k.a. saya). Mau tidak mau saya harus menemani orang tua disini, karena pertama, jarang bertemu, kedua, walaupun tinggal di rumah tapi kalau mau makan harus beli di warung makan, tidak bisa masak di rumah, karena alat masak tidak komplit, hee.
Sering kali ketika orang tua berkunjung. Beberapa kegiatan di kampus tetap berjalan. Misalkan saja rapat-rapat di Profesi ataupun Sisjarkom, dan terkadang rapat-rapat ini memakan waktu yang sangat lama dan harus meninggalkan orang tua sendiri di rumah. Saat rapat penentuan tema majalah profesi tahun 2009. Saya di hadapkan untuk memilih antara menghadiri rapat atau menemani orang tua, karena bapakku datang bersamaan waktunya dengan rapat tema majalah. Memang penentuan hari untuk rapat tema majalah sudah di umumkan sejak lama, sedangkan konfirmasi dari orang tua untuk datang ke Jogja 1 hari sebelum orang tuaku datang. Rapat mulai jam 10.00, perkiraanku bapakku tiba di jogja jam 10.00 juga maka sebelum rapat izin tidak bisa hadir. Egh, ternyata tiba di jogja jam 07.00 dan tujuan utama bapakku ke jogja adalah untuk menjenguk neneku yang sedang sakit di wates. Jadi setelah tiba di jogja, sekitar jam 09-an bapakku langsung menuju ke wates dan saya bisa menghadiri rapat majalah.
Jadwal semula rapat majalah adalah jam 10.00, saya tiba di Profesi jam 10.10 //toleransi keterlambatan hanya 30 menit, jadi saya tidak telat. Rapat belum dimulai masih menuggu pengurus yang lain. Waduh perkiraanku rapat bakalan sampai sore nih. //kenapa profesi pada khususnya dan Indonesia pada umumnya sulti sekali untuk ontime??? Okelah jika sampai sore, jadi ketika bapakku sampai rumah, saya juga sudah dirumah. Tak disangka, tak diduga, tak dikira rapat majalah sampai malam, dan belum menentukan tema untuk rubrik utama. So, diputuskan untuk dilanjutkan besok dan saya langsung meminta izin untuk tidak bisa hadir karena harus menemani bapakku. Karena saya kira hari itu saya sudah seharian meninggalkan bapakku sendiri demi profesi, jadi pada hari berikutnya saya harus menemani bapakku. Sungguh sulit memang untuk mengambil keputusan ini, karena menjadi pengurus profesi di sumpah atas nama Allah, jadi jika tidak berkomitmen pasti akan di tanyakan di akhirat kelak. Tetapi di sisi lain orang tua juga penting, Allah juga memerintahkan untuk berbakti pada orang tua. Di tambah lagi usulan tema yang ku sodorkan tentang blog belum sempat ku menjelaskannya, hanya Bram dan Yasir PU saja yang baru menjelaskan.
Keesokan harinya, masih berpikir untuk hadir dalam rapat. Ternyata tetap tidak bisa dipaksakan karena bapakku segera pulang pada sore harinya. Sungguh durhaka saya jika meniggalkan orang tuaku sendiri, sedangkan sorenya akan kembali ke Jakarta. Saya juga sudah member tahu Juz si Pemred via sms bahwa tidak bisa hadir. Yagh, semoga teman-teman yang sedang rapat di sana menemukan tema yang pas untuk majalah profesi yang di garap setahun sekali. Maafkan saya tidak bisa hadir karena harus menemani Bapakku.
"Maafkan saya tidak bisa hadir...."
ReplyDeleteAh, tak papa, kita semua maklum kok.
Asal ada alasan yg jelas + kasih info sebelumnya, oke-oke saja...
*yg tdk ada alasan + tdk kasih info sblmnya itu yg menurut saya patut dipertanyakan*
Sepakat dg Juz, kalo alasan yg sgt jelas sprti itu [apalgi kunjungan ortu yg tdk setiap waktu] ketidakhadiranmu sbnrnya tdk ada mslh sama skali & sgt dimaklumi.
ReplyDelete-tp ak tau knp kamu ttp hadir, pengin nge-gol-in tema kan? bagus2 :D :D -
Yg mengcewakan sbnrnya yg pd pulkam itu. Pemberitahuan sdh bbrp hari sblmnya masa g bisa d undur sehari aj kepulangnnya. Kalo d smkn dg kul mjlh kan bisa dibilang sm dg skripsi, masa mau dlwtkan bgtu saja.
Scra pribadi ak salut ma dirimu yg ttp bisa kut ptemuan mski da ortu dtg, Usman yg balik lg dr Solo k Jogja, Rona yg menunda kepulangnnya juga pengurs2 yg lain yg mengorbankan kpntingn individuna...
yagh,saya sih gak enaknya..ngajuin tema tapi blm jelasin apaapa..
ReplyDeleten klo ngeGol-kan temalah nomer2..yg penting sdh memberikan kontribusi..klo berhasih gol ya berarti bonus..
ooo..
ReplyDeleteloyalitasnya si baykun niyh mang oke deh...
hampir sama dengan yang saya alami kakak ;;)
ReplyDeletesemoga saya juga bisa membagi waktu sebagai asisten, dan membagi waktu antara kesibukan kuliah dengan tugas asisten :D