Ads 468x60px

Saturday, April 19, 2014

Jangan Pakai Bahasa Alay

Kini Bahasa Indonesia semakin rusak dengan kehadiran bahasa-bahasa yang aneh-aneh. Bahasa gaul lah, bahasa alay lah, bahasa kalbu lah (#eh yang ketiga gak termasuk). Banyaknya sosial media, membantu perkembangan bahasa alay. Di facebook, twitter, path, dan sosial media lainnya yang kalian bisa sebutkan sendiri, pasti bisa menemukan kata-kata alay yang bisa bikin mata melotot, dahi berkerut atau bulu kuduk berdiri hahaa.
Perkembangan teknologi juga membantu eksistensi bahasa alay. Misalnya kehadiran alay generator. Tools ini mengonversi Bahasa Indonesia menjadi bahasa alay. Gak percaya?! nih gw kasih websitenya http://xwijaya.hexat.com/text_alay. Website tersebut melayani konversi Bahasa Indonesia menjadi bahasa alay dalam wujud. Huruf besar kecil, pakai angka, disingkat-singkat atau percampuran dari ketiganya.
Masih ada yang membuat gw terkejut. Ketika search kata 'alay' di google.com, yang muncul di halaman pertama paling atas adalah website wikipedia dalam Bahasa Inggris. Tidaaaaak, alay sudah menginvasi kemana-mana. "Alay (or 4L4Y, Anak Layangan or Anak Lebay) is a pop culture phenomenon". Itu sepenggal kalimat di halaman wikipedia http://en.wikipedia.org/wiki/Alay.
Memang tidak ada larangan untuk menggunakan bahasa alay seperti ini. Tapi gw sering mengerutkan dahi ketika menemukan tulisan atau istilah alay untuk mencari makna yang sesungguhnya. Terakhir gw di dapat istilah "bal yaw" dari temen. Nah lho, apalagi tuh "bal yaw"?!
Ceritanya, gw lagi curhat dalam bentuk curhat colongan di lapak chatting. Selesai gw berkeluh kesah, temen gw bilang: "bal yaw". Lalu gw balik tanya, "apa maksudnya bal yaw? gw kuper gak tau istilah apa itu". Eh, temen gw menjelaskan seperti guru Bahasa Indonesia yang sedang menjelaskan materi bahasa serapan. Temen gw bilang, "bal yaw = sabal yaw = sabar ya". Sumpah! itu alay banget. Perkembangan bahasa alay semakin menggila.
Buat teman-teman yang masih menggunakan bahasa alay, bertobatlah. Kata Pak Ustad, jangan pakai bahasa alay nanti tidak bisa masuk surga tapi mungkin masuk culga. #lho kok pak ustad alay juga.

Gambar: http://lidahibu.com/2010/07/30/aq-4l4y-qm-maw-ap4h/


3 Comments:

  1. ini semua gara2 P4 sudah tidak diajarkan lagi bro hahaha, rindu jaman pak harto

    ReplyDelete
  2. Semakin parah anak muda zaman sekarang. Era digital malah merusak bahasa. Ampun dah!

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Instagram

Instagram

Statistics


Visit Indonesia

visit indonesia Warung Blogger