Belakangan kata "mengalah" seperti menghatui pikiran gw. Beberapa artikel yang gw baca seminggu terakhir ada kaitannya dengan "mengalah". Mulai dari kisah "Ayam atau Bebek", "Postingan Pendek. Ngalah" yang ditulis Bekicot Muda, yang terakhir artikel dengan judul "Mengalah Sama Yang Kecil" yang ditulis bro Herli. Setelah gw renungkan, Gw terkadang memang suka memperdebatkan hal-hal kecil. Padahal tema yang diperdebatkan tidak begitu penting, seperti halnya cerita Ayam atau Bebek.
Sebelum disadarkan oleh ketiga tulisan di atas. Terakhir gw berdebat dengan teman di whatsapp. Saat itu gw sedang pergi, lalu teman saya bertanya via whatsapp. T(teman), G(gw).
T: gak pergi?
G: ini gw lagi pergi.
T: ooh, jalan-jalan sama keluarga ya
G: bukan jalan-jalan tapi pergi
T: beda ya?
G: ya klo pergi itu bisa pergi ke pasar, klo ke pasar kan namanya bukan jalan2
G: tapi gw bukan kepasar :D
T: jalan2 juga itu cari belanjaan
T: gak mau kalah
Gimana? benar-benar tidak penting kan perdebatannya. Hanya meributkan perbedaan Pergi dan Jalan-jalan. Saat itu gue tidak menjelaskan secara detail gue lagi pergi kemana, yang pasti gue tidak sedang jalan-jalan. Tapi akhirnya gue jelaskan bahwa gue pergi ke...
G: gue itu pergi nengokin ******** (disensor ya, gue gak mau terlalu detail ceritanya, hehee)
T: jalan2 donk berarti
G: ya, jalan2
T: hihii, jangan gitu donk
T: cowok harus punya pendirian
G: mengalah bukan berarti kalah atau gak punya pendirian
Jujur saja, gue agak sedikit kesal waktu temen gue bilang "cowok harus punya pendirian". Tapi setelah membaca kutipan dari blog bekicot muda yaitu "kamu mengalah bukan karena kamu salah.. kamu mengalah karena kamu lebih memilih untuk mempertahankan sebuah hubungan baik daripada sekedar pembenaran..". Gue tidak menyesal mengalah dari temen gue dan gue sadar mencari teman itu lebih sulit dibandingkan mencari musuh. Entah apa yang akan terjadi kalau perdebatan tidak penting di atas gue teruskan, demi mempertahankan pendapat atas tema perdebatan yang tidak penting.
Semoga tulisan ini bisa mengingatkan gue terus untuk tidak memperdebatkan hal-hal yang tidak penting.
p.s.: karena gue tidak mau terlalu vulgar membuka private chat, hehee. kata-kata chatting diatas tidak 100% sesuai dengan aslinya, tapi gue tidak menghilangkan makna pembicaraannya.
image: http://facebookemoticons.com/facebook-angel-emoticon/
Mengalah demi kebaikan merupakan suatu pilihan terbaik :D
ReplyDeleteSalam kenal
Tapi buat menegakan yg bener mah ga boleh mengalah. Meskipun retaknya hubungan jadi taruhannya.
ReplyDelete